Turnamen Wali Kota Cup IV dan Futsal U-22 Resmi Ditutup

0

Baubau – Turnamen Sepak Bola Wali Kota Cup IV dan Turnamen Futsal U-22 Se-Kota Baubau resmi ditutup. Turnamen yang dipusatkan di lapangan Lebah Hijau, dan dibuka langsung oleh Wali Kota Baubau pada Sabtu (27/11/2021) tersebut, ditutup dengan resmi oleh Wakil Wali Kota Baubau La Ode Ahmad Monianse, Ahad (19/12/2021).

Melalui sambutannya La Ode Ahmad Monianse berharap, agar dinamika olahraga yang akhir-akhir ini menunjukkan kegairahan dan kemeriahannya, dapat menjadi awal yang baik Bagi Kota Baubau dalam menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) pada 2022 mendatang. Di mana, dalam setiap turnamen, banyak bermunculan pemain-pemain muda yang berbakat.

“Mudah-mudahan ini menjadi sebuah awal yang baik, terutama kita akan menghadapi Porprov yang Insya Allah akan diselenggarakan pada bulan November 2022 mendatang. Kita sudah bisa melihat, banyak pemain-pemain kita yang siap berlaga di ajang Porporov nantinya, dan Insya Allah akan dapat membanggakan daerah yang kita cintai ini,” ujarnya.

La Ode Ahmad Monianse juga mengungkapkan, Wali Kota Baubau Dr. H. AS. Tamrin, MH. sebagai rasa bangganya serta rasa antusiasnya terhadap cabang olahraga tersebut, di tahun 2021 telah mengupayakan lapangan Sepak Bola yang standar di Stadion Betoambari. Yang mana lapangan tersebut saat ini sementara dalam proses pengembangan.

“Mudah-mudahan lapangan yang sementara dikerjakan ini dapat diselesaikan dengan cepat. Sehingga Open Turnamen Wali Kota Cup yang ke V nantinya, kita sudah bisa melaksanakannya di lapangan yang standar, agar para pemain dapat bergerak dengan leluasa tanpa harus menghawatirkan kondisi lapangan yang kurang mendukung,” harapnya.

Mewakili Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse juga menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para pemain dan manajer. Pasalnya, atas sportivitas serta nilai persaudaraan yang dibangun selama turnamen tersebut berlangsung, tidak ada sedikit pun gesekan atau riak yang terjadi, baik antara pemain, suporter, maupun antara penonton.

“Mudah-mudahan sportivitas dan nilai persaudaraan seperti ini terus dijaga, bukan hanya di arena pertandingan, tetapi juga dijaga dalam membangun hubungan sosial di masyarakat. Saya juga mengucapkan selamat kepada pemenang, dan bagi yang belum menang, saya kira ini menjadi sebuah tantangan. Karena orang bijak mengatakan, kegagalan adalah mahar yang harus dibeli untuk sebuah kemenangan dimasa yang akan datang,” tutupnya.
(Razak-Tim Dok Kominfo Baubau)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here