Unaaha – Pemerintah Kabupaten Konawe provinsi Sulawesi Tenggara (sultra) optimis target bisa masuk tiga besar realisasi investasi tertinggi secara nasional tahun 2022.
“Kami optimis bisa mencapai tersebut karena laporan kegiatan penanaman modal yang telah masuk pada triwulan ke II 2022 telah mencapai Rp38,54 T. Padahal targetnya, hanya Rp8 T,” kata Sekda Konawe, Ferdinand Sapan, di Unaaha, Kamis (1/9/22).
Pemkab Konawe lanjut Ferdinand, optimis jika realisasi investasi di Konawe bisa di atas Rp40 T di penghujung triwulan IV 2022.
“Bahkan kalau benar tercapai, hal itu juga bisa mengantarkan Konawe ke peringkat teratas tingkat nasional,” katanya.
Ia juga menyebutkan, Pemkab Konawe berhasil menjadi daerah dengan realisasi investasi tertinggi di Sultra dan nomor urut ketujuh se-Indonesia untuk tahun 2021.
“Realisasi investasi di Konawe tahun 2021 mencapai Rp20,056 T. Capaian itu membawa Konawe meraih peringkat ketujuh nasional dan mendapatkan penghargaan dari pemerintah pusat melalui Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia,” katanya.
“Kalau dibandingkan dengan tahun 2021, target kita hanya Rp6 T. Tapi kemudian yang terealisasi sebesar Rp20,056 T. Tahun ini investasi yang masuk bahkan lebih besar lagi,” pungkas sekda.
Diketahui, pada tahun 2021 lalu Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat ada tujuh provinsi dan 10 kabupaten/kota yang mencatat realisasi investasi tertinggi. Sebagai apresiasi, BKPM memberikan penghargaan kepada daerah-daerah tersebut.
Tujuh provinsi dengan realisasi investasi tertinggi adalah Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Timur, Banten, Riau, Jawa Tengah dan Maluku Utara.
Sementara itu, 10 kabupaten/kota dengan realisasi investasi tertinggi adalah Kabupaten Bekasi, Kota Surabaya, Kabupaten Halmahera Tengah, Kabupaten Morowali, Kabupaten Karawang, Kabupaten Mimika, Kabupaten Konawe, Kota Balikpapan, Kota Cilegon dan Kabupaten Gresik.