MNC Trijaya Kendari – Beragam produk UMKM di Sulawesi Tenggara (Sultra) diperkenalkan dalam Bazar UMKM untuk menyemarakkan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77.
Produk olahan itu diproduksi dari hasil pertanian lokal di Sulawesi Tenggara seperti produk Arenka yang terbuat dari Gula Aren, Jahe Merah Sedulur, Kripik Tempe dan Sambal Cumi Sahrina.
Produk olahan yang dipamerkan di Bazar UMKM ini merupakan bahan olahan yang bebas dari bahan pengawet makanan.
Usai kegiatan “Jalan Santai Merdeka”, dagangan puluhan pelaku Usaha Kecil Mikro (UKM) yang mengisi stand bazar yang digelar Dinas Perdagangan UKM dan Koperasi Kota Kendari, laris diborong warga yang mengikuti jalan sehat Kemerdekaan. Sejumlah pedang bahkan habis sebelum kegiatan berakhir.
Berbagai jenis kuliner mulai dari makanan rumahan hingga makanan dan minuman kekinian yang dijajakan para pedagang selama dua hari penyelenggaraan bazar UMKM (13-14 Agustus 2022), menjadi incaran warga.
Seorang pedagang kuliner Risma mengaku, beberapa jenis makanan yang mereka jual habis tanpa sisa.
“Banya jualan kami, yang pertama nasi kuning serundeng habis, bubur Manado habis, Nyonyang habis, ke empat Suki habis, kelima nasi ayam suir habis, tape habis, coco pandan habis, terus ubi goreng, pisang goreng habis,” ungkapnya, Minggu (14/8/2022).
UKM binaan Bagian Ekonomi Kota Kendari ini menambahkan dari banyak jualan yang mereka jajakan, hanya tersisa es teh namun setelah diberikan diskon akhirnya seluruh jualannya habis.
Risma berharap iven seperti ini bisa rutin digelar agar menjadi wadah buat mereka.
Tak mau kalah dengan warga, Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir menyempatkan diri mengunjungi sejumlah stand bazar pedagang, bahkan tak tanggung-tanggung wali kota memborong sejumlah jualan pedagang.
Selain dibawa pulang untuk digunakan sendiri dan keluarga, wali kota juga membagikan makanan yang telah ia beli kepada warga yang ada di sekitar stand bazar.
Sejumlah personel Polisi Pamong praja yang ikut mengawal Wali Kota Kendari juga ikut kebagian makanan dan minuman yang diborong orang nomor satu di Kendari itu.
Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir mengatakan, bazar ini digelar untuk memberikan ruang pada pelaku UKM mengembangkan usahanya, apalagi hampir dua tahun terakhir mereka vakum karena pandemi.
“Kami pemerintah membuka kesempatan, memberikan peluang bagi mereka agar usahanya berkembang. Saya menyaksikan Alhamdulillah semuanya pada gembira karena laku keras,” ujarnya.
Wali Kota yakin produk yang ditawarkan para pelaku UKM punya kualitas dan unggul sehingga disukai masyarakat.
Pasangan Siska Karina Imran ini mengungkapkan Pemerintah Kota Kendari akan rutin menggelar iven dan menyediakan wadah bagi pelaku usaha agar mereka bisa meraup keuntungan. **