Konawe, MNC Trijaya Kendari – Masalah kemiskinan merupakan masalah yang komplek dan bersifat multidimensional yang berkaitan dengan aspek sosial, ekonomi, budaya dan lainnya yang terus menjadi masalah fenomenal. Pemerintah menetapkan penanggulangan kemiskinan sebagai salah satu prioritas utama dalam pembangunan.
Upaya percepatan penurunan angka kemiskinan sudah menjadi agenda prioritas pemerintah Kabupaten Konawe, diantaranya melaui program pemberdayaan guna meningkatkan produktivitas dalam rangka meningkatkan kapasitas ekonomi masyarakat.
Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa, mengaku selama kurang lebih 5 tahun telah terjadi penurunan angka kemiskinan di daerah itu menjadi 13,03 persen.
“Alhamdulillah, selama lima tahun terakhir dari 2017 sampai 2021, angka kemiskinan di Konawe turun dari 15,65 persen pada 2017 menjadi 13,03 persen pada 2021,” kata Kery Konggoasa, Senin (7/3/22).
Kery mengatakan, angka tersebut sekaligus menempatkan Kabupaten Konawe sebagai daerah dengan kinerja penurunan angka kemiskinan tercepat se- Provinsi Sultra dalam 5 tahun terakhir.
Sementara Indeks Pembangunan Manusia terus meningkatan. Hal ini nampak pada 2018 sebesar 70,72, kemudian naik menjadi 71,29 pada 2019. Memasuki 2020 mencapai 71,35 dan pada 2021 meningkat menjadi 71,48.
“Pencapaian ini tentunya hasil dari kerja cerdas dan kerja keras kita semua sehingga menghasilkan prestasi gemilang. Saya berterima kasih kepada seluruh stakeholder pemerintah, lembaga-lembaga vertikal, dan masyarakat yang berperan dalam pembangunan hingga mencapai kegemilangan,” jelasnya.
Pondasi kuat juga diletakkan pemerintah dengan mendorong kemandirian daerah melalui sektor pertanian, meliputi tanaman pangan, peternakan, dan perikanan. Elemen ini ruangnya mampu membawa Konawe menuju level berdaya saing dengan bertumpu pada sektor industri/manufaktur. (Hengky-MNC Trijaya)