Kendari – Merayakan maulid Nabi Muhammad Sallahu Alaihi Wassalam (SAW) di Masjid Jami Asy Syifa RSUD Kota Kendari, Penjabat Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu hadir bersama sejumlah pejabat lingkup Pemerintah Kota Kendari dan Karyawan RSUD Kota Kendari, Selasa (25/10/2022).
Dalam sambutannya, Asmawa Tosepu mengatakan, peringatan Maulid dilakukan sebagai bentuk terimakasih dan rasa syukur atas kehadiran Rasulullah di muka bumi. Rasulullah merupakan contoh teladan yang harus dicontoh.
Kepala Biro Umum Setjen Kementerian Dalam Negeri ini meminta, pada seluruh pengelola Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) untuk memberikan pelayanan yang adil pada seluruh masyarakat.
“Saya menitipkan, mari berikan pelayanan pada seluruh masyarakat yang membutuhkan pelayanan secara adil, harus memastikan layanan kepada customer harus berkeadilan, kalau tidak, itu masih diskriminatif,” katanya.
Menurutnya, rumah sakit memiliki peran besar salah satunya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, sehingga harus dipastikan layanan kesehatan bisa dinikmati seluruh masyarakat.
Pj. Wali Kota Kendari juga meminta stakeholder di RSUD Kota Kendari untuk terus kolaborasi bersinergi dalam mewujudkan kota Kendari yang Bersih, Kreatif, Ramah, Asri dan Kondusif atau disingkat Kendari Bergerak.
Direktur RSUD Kota Kendari dr. Sukirman menjelaskan, Masjid Jami Asy Syifa ini didirikan dari bantuan Saudi Arabia, kemudian diperluas dengan swadaya rumah sakit karena jumlah jamaah terus bertambah. Termasuk pembuatan tempat berwudu dan wc.
“Terimakasih buat majelis taklim yang telah menyelenggarakan maulid ini, semoga majelis ini bisa aktif kembali sekitar 2 tahun berhenti karena pandemi Covid-19,” ungkapnya.
Sementara itu, Musadar Mapasomba yang membawakan hikmah Maulid mengatakan, Rasulullah merupakan tokoh terbaik di dunia kata-kata dan sikapnya dijadikan landasan hukum.
Acara ini juga dihadiri Sekda, Asisten 1, inspektur, kasat Pol PP, Dishub, kadis PUPR, kepala BKAD Kota Kendari. (Sumber: Diskominfo Sultra/kendarikita.go.id)
