Evaluasi Tahap II Penataan Kawasan Puncak, Pj Bupati Bogor Pastikan Data Yang Disampaikan Ke Pemerintah Pusat Valid

0

Cisarua – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor terus meningkatkan komitmennya dalam menata kawasan Puncak serta melengkapi sarana dan prasarana Rest Area Puncak Gunung Mas, guna mengoptimalkan pemanfaatan rest area untuk memberikan kenyamanan berwisata kepada wisatawan dan masyarakat dalam melakukan usaha di wilayah Puncak.

Untuk itu, Pemkab Bogor melaksanakan konsolidasi dan peninjauan lapangan di rest area kawasan puncak Gunung Mas Cisarua Kabupaten Bogor, Minggu (14/07/2024).

Kegiatan tersebut sebelumnya, Pj Bupati Asmawa Tosepu bersama stakeholder terkait , Kadin, PHRI dan Perumda bersama sama masyarakat melaksanakan olahraga bersama dengan jalan disekeliling rest area gunung mas.

Asmawa Tosepu pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa tujuan kegiatan tersebut adalah untuk menjaga kesehatan dan kebugaran, serta diskusi membahas pengembangan kawasan puncak Bogor guna mengetahui apa yang menjadi kekurangan yang menjadi kebutuhan dalam penataan kawasan puncak.

“Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan konsolidasi rutin dalam rangka evaluasi apa yang telah dilakukan dan sudah dilakukan dalam 2 minggu ini, sehingga kedepannya akan semakin terintegrasi sebagai pengembangan kawasan puncak yang berwawasan lingkungan,” ujar Pj Bupati Bogor.

Ia juga bersyukurtentang apa yang sudah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor mendapat apresiasi dan atensi dari Pemerintah Pusat dalam hal ini Presiden dan Wakil Presiden.

“Kami diminta memaparkan seperti apa rencana pengembangan kawasan puncak ini, mudah-mudahan data yang kami sampaikan dari konsolidasi hari ini valid, dan hal ini tentunya yang dibutuhkan oleh masyarakat oleh daerah ini terkait dengan penataan kawasan puncak,” harapanya.

Asmawa juga menuturkan bahwa akan melaporkan juga ke pemerintah pusat bahwa penataan ini, adalah relokasi pedagang yang mendiami sepanjang jalur kawasan puncak yang telah dilakukan beberapa tahap.

“Dari jumlah kurang lebih 194 kios, warung dan rumah tinggal yang akan dilakukan penertiban, ini membutuhkan energy yang lebih besar lagi. Tetapi Insyaallah dengan pengalaman di tahap pertama, konsolidasi yang lebih solid lagi seluruh stakeholder yang sudah kita dengar tadi, bagaimana dukungan Garnisun, TNI/Polri dalam rangka memback up yang akan kita laporkan, termasuk design besar penataan kawasan puncak lebih khusus lagi penataan rest area, apa yang masih ingin dibutuhkan, kemudian arah pengembangan kedepannya seperti apa yang tadi dipaparkan  kepala Bappeda, itu adalah bagian dari apa yang akan kita laporkan ke pemerintah pusat,” pungkasnya.

Turut hadir pada kegiatan ini yakni, para kepala dinas, Pj. Sekda Kabupaten Bogor, Asisten Administrasi, Staf Ahli Ekabang, Camat Cisarua, Dirut RSUD se-Kab Bogor, Kades Tugu Selatan. Wakil Tetua DPRD Wawan Haykal, Dirut PDAM, Dirut Sayaga Wisata, Dirut Pasar Tohaga, Kasub Kogartap Mayor Inf Irwan Suwarna, Ketua PHRI dan Ketua KADIN. (HenQ/MNC Trijaya)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here