SEPUTAR DAERAH – Jakarta – Sebagai perwujudan dari inisiatif enam pilar transformasi kesehatan yang merupakan upaya perbaikan sistem kesehatan untuk mengatasi ketimpangan ke sehatan baik di dalam negeri maupun ketimpangan kesehatan antar negara, Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan
menyelenggarakan Forum Komunikasi Nasional Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan Tahun 2024 dengan tema “SDM Kesehatan Unggul Menuju Indonesia Emas”.
Dan pada kegiatan tersebut dirangkaikan juga dengan penyerahan penghargaan dari Menteri Kesehatan Republik Indonesia. Berlangsung di Jakarta, Senin (20/05/2024).
Salah satu penerima penghargaan dari Menkes RI adalah Kota Kendari dalam hal ini Dinas Penanam Modal Pelayana Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) sebagai Instansi Penyelenggara Perizinan Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan Paling Kolaboratif dan Inovatif tahun 2024, yang di terima langsung oleh Kadis DPMPTSP, Maman Firmansyah.
“Alhamdulillah pada kegiatan Forum Komunikasi Nasional Tenaga Kesehatan, DPMPTSP Kota Kendari mendapatkan penghargaan sebagai instansi penyelenggara perizinan bagi tenaga medis dan tenaga kesehatan paling Kolaboratif dan Inovatif. Penghargaan ini diberikan karena kota kendari menjalankan aplikasi MPP Digital yang terbaik dimana dengan aplikasi ini proses penerbitan Surat Izin Praktek bagi tenaga medis dan tenaga kesehatan bisa lebih cepat dari sebelumnya 3 hari menjadi 1 hari. Dengan aplikasi ini juga telah mengintegrasikan aplikasi/ data dari kemenkes RI, Kemendagri dan Kemenpan RB dan Pemerintah Kota Kendari komit untuk menjalankan dan memberikan pelayanan publik yang terbaik bagi masyarakat kota kendari,” kata Maman saat dihubungi MNC Trijaya.
Maman juga menyampaikan penghargaan ini diraih DPMPTSP Kota Kendari berkat dorongan dan motivasi Pj Wali Kota Kendari untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Kota Kendari.
“Pencapaian juga kami terima ini, tentu tidak lepas dari arahan dan bimbingan dari Pj Wali Kota Kendari Bapak Muhammad Yusup, untuk memberikan pelayanan
maksimal dengan segala sumber daya yang dimiliki” tutupnya.
Sebagai informasi, Selain DPMPTSP Kota Kendari, dua kabupaten lain yang juga mendapatkan penghargaan serupa dari
Kemenkes Rl adalah DPMPTSP Kabupaten Banjar Baru dan Dinkes Kota Sidoarjo.
Diketahui, selain mendapatkan penghargaan, pada Forum Komunikasi Nasional Tenaga Kesehatan tersebut, Kepala DPMPTSP Kota Kendari Maman Firmansyah juga diundang sebagai pembicara atas keberhasilannya menerapkan layanan aplikasi digital perizinan bagi tenaga medis dan kesehatan dihadapan perwakilan puluhan tenaga medis dan PTSP kabupaten dan kota lain di Indonesia.
kegiatan tersebut berlangsung dari hari Senin – Kamis, (20 – 23 Mei 2024) disalah satu hotel di Jakarta.
Sementara, peserta pertemuan Forum Komunikasi Nasional Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan Tahun 2024 ini melibatkan Dinas Kesehatan Provinsi,
Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, Rumah Sakit Vertikal, Rumah Sakit Umum Daerah, Rumah Sakit Swasta, Fakultas Kedokteran dan Kedokteran Gigi, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) terpilih, Kolegium tenaga medis dan tenaga kesehatan, KIL terkait, Unit Utama di Lingkungan Kemenkes serta Unit Pelaksana Teknis Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan. (ADV)