Kendari – Hujan deras disertai angin kencang dan petir yang melanda Kota Kendari pada pukul 17.30 WITA, Senin (30/12/2024), menyebabkan pohon besar tumbang dan menimpa salah satu rumah warga di Kompleks BTN 1, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia. Insiden ini memicu respons cepat dari tim gabungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kota Kendari.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Kendari, Fadlil Suparman, menyampaikan bahwa pihaknya menerima laporan dari warga segera setelah kejadian terjadi. “Kami langsung mengerahkan tim berjumlah tujuh orang untuk melakukan evakuasi. Tim DLHK juga menurunkan enam personel untuk membantu proses pemotongan dan pengangkatan pohon yang tumbang. Kami bekerja sama untuk memastikan keselamatan warga dan meminimalkan dampak lebih lanjut,” ujar Fadlil.
Menurut Fadlil, proses evakuasi berjalan cukup lancar, berkat koordinasi yang baik di lapangan, pohon berhasil dievakuasi dalam waktu singkat.
Lurah Bende, Erik Rafsanjani, yang turut berada di lokasi, menjelaskan bahwa angin kencang dan petir yang terjadi memang sangat kuat, sehingga menyebabkan pohon tumbang.
“Kami berharap dinas terkait dapat segera melakukan pemangkasan atau penebangan pohon-pohon yang berpotensi membahayakan keselamatan warga, terutama di sekitar lokasi kejadian,” ungkap Erik.
Sementara itu, Camat Kadia, Rudi Hartono, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem di penghujung tahun ini.
“Kami meminta warga agar lebih waspada dan melaporkan segera jika ada pohon atau kondisi lingkungan yang berpotensi membahayakan. Langkah preventif sangat penting untuk menghindari kejadian serupa,” kata Rudi.
Selain BPBD dan DLHK, pihak PLN juga hadir di lokasi untuk memperbaiki instalasi listrik yang rusak akibat tumbangnya pohon. Proses perbaikan berjalan lancar, sehingga aliran listrik di sekitar kawasan BTN 1 dan sebagian Perumnas Bende dapat dipulihkan.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi masyarakat Kendari akan pentingnya kesadaran terhadap potensi bahaya cuaca ekstrem. Pemerintah Kota Kendari juga terus berupaya meningkatkan kesiapsiagaan dan memperkuat sinergi antar instansi untuk menghadapi tantangan serupa kedepannya. (HenQ)
