Pemimpin Hong Kong Carrie Lam, Rabu (16/3) mengatakan ia yakin gelombang kelima wabah virus corona kini telah melandai setelah turun dari puncaknya pada awal Maret.
Hong Kong bergulat menghadapi gelombang kelima COVID-19 dan varian omicron sejak akhir Desember lalu.
Lam mengungkapkan lebih dari 184.300 orang telah melaporkan hasil tes antigen yang positif antara 26 Februari dan 5 Maret.
Pemerintah Hong Kong menyesuaikan diri dengan pemerintah China daratan dalam memberlakukan kebijakan “nol COVID-19 yang dinamis” untuk memberantas sepenuhnya virus yang mewabah, bahkan ketika sebagian besar dunia telah memilih untuk hidup dengan virus itu.
Lonjakan kasus selama dua bulan belakangan telah membebani sistem layanan kesehatan, dengan banyak rumah sakit umum yang telah mencapai kapasitas mereka. [uh/ab]
Sumber: Associated Press/ VOA Indonesia
