Surabaya – Menpora Zainudin Amali memberikan perhatian khusus dalam upaya pembibitan atlit muda berbakat. Menurutnya, Indonesia akan memberikan porsi besar dalam mencetak atlet berprestasi di tingkat dunia, karennya pembibitan harus dimulai sejak dini. Mereka bisa dijaring dari perhelatan olahrga pelajar yang akan kembali di gelar setelah vakum karena covid 19.
“Kita akan kembali menggelar olahraga antar pelajar sebagai upaya pembibitan,” ujar Zainudin Amali usai membuka Lokakarya Olah Raga Pelajar di Hotel Shanggrila Surabaya.
Zainudin juga menyampaikan bahwa untuk wilayah Jawa Timur nantinya akan melibatkan UNESA untuk mencetak atlit berprestasi. Mereka akan diambil pada usia muda kemudian menjalani pembinaaan secara berkelanjutan agar bisa berprestasi dunia.
“Jawa Timur program pembinaan atlit berprestasi akan melibatkan UNESA, karenna kita tahu universitas ini mempunyai komitmen besar serta didukung prasarana yang lengkap untuk bisa melahirkan atlit berprestasi,” lanjut Zainudin Amali.
Selain membuka lokakarya olahraga pelajar, Menpora ditempat yang sama juga membuka Rakornas Kepemudaan yang dihadiri oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Se – Indonesia.
Menpora Zainudin Amali menyampaikan bahwa saat ini dibutuhkan kesamaan visi dan misi dalam optimalisasi peran pemuda. Diakui oleh Zainudin Amali bahwa keberadaan pemuda diberbagai kementrian ataupun kelompok dibutuhkan panduan agar mereka bisa menyatu dalam visi besar membangun bangsa dan negara.
“Kita ingin agar pemuda diberbagai tempat, baik organisasi, lembaga ataupun kementrian mempunyai visi yang sama untuk bangsa dn negara,” pungkas Zainudin Amali. (Her-MNC Trijaya)
