Hj Masyurah Ila Ladamay; BKMT diharapkan Jadi Pelindung Utama Keluarga dan Masyarakat Sekitar Serta Berkontribusi Nyata Dalam Pembangunan

0

Kendari – MNC Trijaya Kendari – Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) diharapkan mampu meningkatkan perannya dalam pembagunan, karena peran wanita dalam pembangunan sangat dibutuhkan disamping untuk mewujudkan emansipasi dan kesetaraan dengan kaum laki-laki.

Peran penting tersebut tercermin dalam segala aspek kehidupan baik dalam keluarga, masyarakat bahkan negara. Dalam berbagai kajian telah banyak dipaparkan bahwa perempuan adalah agent of development sebagai aset bangsa yang potensial, dan perannya sebagai kontributor sangat dibutuhkan dalam pembangunan bangsa.

Untuk lebih memperkuat peran BKMT di masyarakat, Pengurus BKMT Kecamatan Kadia periode 2021-2026 dan pengurus Permata Kelurahan Bende periode 2022-2027, dikukuhkan oleh Ketua BKMT Kota Kendari, yang diwakili oleh Wakil Ketua BKMT Kota Kendari, Minggu (27/2/2022).

Ketua Pengurus BKMT Wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Hj. Masyurah Ila Ladamay yang turut hadir dalam pengukuhan tersebut mengatakan,
“Saya berharap dengan dilantiknya pengurus BKMT Kecamatan Kadia dan Permata Kelurahan Bende, menjadi momentum yang berharga bagi BKMT untuk memperbaiki program-program kerja sehingga lebih dapat berkontribusi nyata dalam pembangunan,” harapnya.

Dia juga mengatakan, BKMT harus lebih berperan dalam kehidupan keluarga dan masyarakat, terutama di masa pandemi Covid-19 saat ini.
“Kita harus menjadi pelindung utama bagi keluarga dan masyarakat sekitar. Karena itu, kita harus selalu mengingatkan keluarga dan masyarakat akan pentingnya menerapkan protokol kesehatan dan melakukan vaksinasi, seperti arahan pemerintah,” tambahnya.

Sementara itu Camat Kadia, Aldakesutan Lapae mengatakan, ibu-ibu majelis taklim harus menjadi garda terdepan dalam mensukseskan program pemerintah dalam menekan penularan Covid-19.
“Mari kita betsama-sama mensosialisasikan pentingnya menerapkan protokol kesehatan dan juga vaksinasi, agar tercipta kekebalan kelompok dan kita semua terhindar dari virus berbahaya ini,” tandasnya.

Untuk diketahui, Badan Kontak Majelis Taklim(BKMT) berdiri tanggal 1 Januari 1981 di Jakarta. Organisasi ini lahir dari kesepakatan lebih dari 735 Majelis Taklim yang ada di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Organisasi BKMT telah berkembang di seluruh wilayah Indonesia. Cakupan perkembangan anggotanya mencapai ribuan majelis taklim dengan meliputi jutaan orang jamaah yang tersebar di 33 propinsi.

BKMT juga telah mengembangkan beberapa organisasi otonom bawahnya yang bergerak di bidang pemberdayaan ekonomi. Dalam hal ini BKMT telah melahirkan organisasi perhimpunan usaha wanita (PUSPITA) BKMT dan mempunyai sekitar 400 buah Koperasi Jamaah (KOMAH) BKMT. Koperasi-koperasi ini bernaung di bawah induk Koperasi Jamaah (IKOMAH) BKMT. (HenQ/ Foto Kec.Kadia)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here