Kenaikan Nilai Tukar Petani (NTP) Sulawesi Tenggara pada Agustus 2024 Tercatat 116,34: Indikasi Perbaikan Daya Beli Petani

0

Sultra — Nilai Tukar Petani (NTP) di Sulawesi Tenggara mengalami kenaikan pada Agustus 2024, menunjukkan adanya perbaikan dalam daya beli dan kesejahteraan petani di wilayah tersebut. Berdasarkan data terbaru, NTP Sulawesi Tenggara meningkat sebesar 0,33 persen, dari 115,96 pada Juli 2024 menjadi 116,34 pada Agustus 2024.

Kenaikan ini dipicu oleh peningkatan tipis pada indeks harga yang diterima petani (It) sebesar 0,01 persen, sementara indeks harga yang dibayar petani (Ib) mengalami penurunan sebesar 0,32 persen. Dengan demikian, petani di Sulawesi Tenggara memperoleh daya tukar yang lebih baik atas produk-produk mereka dibandingkan dengan biaya yang mereka keluarkan untuk kebutuhan sehari-hari dan produksi.

Secara lebih rinci, NTP masing-masing subsektor di Sulawesi Tenggara pada Agustus 2024 tercatat sebagai berikut:

  • Subsektor Tanaman Pangan (NTPP): 96,21
  • Subsektor Hortikultura (NTPH): 109,19
  • Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (NTPR): 135,32
  • Subsektor Peternakan (NTPT): 106,28
  • Subsektor Perikanan (NTNP): 99,81

Secara nasional, NTP juga mengalami peningkatan. Pada Agustus 2024, Indeks NTP Nasional mencapai 119,85, naik sebesar 0,20 persen dari bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 119,61. Peningkatan ini mencerminkan tren positif dalam daya beli petani di berbagai wilayah Indonesia.

Namun, di tengah kenaikan NTP, Sulawesi Tenggara juga mencatat penurunan pada Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) sebesar 0,41 persen. Penurunan ini terutama dipengaruhi oleh turunnya indeks pada kelompok pengeluaran makanan, minuman, dan tembakau, yang mencerminkan adanya perubahan dalam pola konsumsi rumah tangga di daerah tersebut.

Kenaikan NTP di Sulawesi Tenggara ini memberikan angin segar bagi para petani, meskipun penurunan IKRT menunjukkan bahwa kondisi ekonomi di tingkat rumah tangga masih perlu mendapatkan perhatian lebih. Para pengambil kebijakan diharapkan dapat terus memantau perkembangan ini dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga kesejahteraan petani di daerah tersebut. (HenQ)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here