Konawe – Hijauan memiliki peran yang sangat penting dalam usaha peternakan khususnya ternak ruminansia, karena sangat mempengaruhi produksi maupun produktivitas ternak.
Ketersediaan hijauan pakan secara berkesinambungan baik kualitas maupun kuantitas menjadi masalah utama dalam peningkatan produktivitas ternak.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Konawe, Jumrin menyampaikan bahwa Disnakeswan berencana melakukan sosialisasi pembuatan pakan ternak dari tongkol sawit.
“Menyadari pentingnya kelangsungan peternakan, kami berencana mensosialisasikan pembuatan pakan ternak dari tongkol sawit. Selain itu, kami juga sedang menjalin kemitraan dengan perkebunan sawit. Hal ini dilakukan untuk memastikan keseimbangan antara pasokan pakan dan populasi ternak yang melimpah di Konawe dalam jangka panjang,” jelasnya.
Lebih lanjut Jumrin menyampaikan bahwa, melalui langkah-langkah ini, diharapkan sumber daya peternak dapat ditingkatkan sehingga mereka menjadi lebih kreatif dalam mengelola usaha peternakan.
“Dengan memastikan ketersediaan pakan yang memadai, peternakan di Konawe diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat setempat.” Terangnya.
Hijauan pakan berperan sangat penting baik secara strategis maupun teknis dalam upaya mengembangkan ternak ruminansia. Sebagai sumber utama serat kasar, pakan hijauan dari jenis rumput dan legume mampu mensuplai kebutuhan protein bagi ternak sapi untuk hidup pokok, pertumbuhan, produksi daging dan reproduksi.**