Pasca Kebakaran, Masyarakat Jangan Khawatir Data Penerima Bansos Aman

0

Kendari – Kebakaran yang menghanguskan gedung Kantor Dinas Sosial Kota Kendari Rabu (5/1/2022) kemarin, membuat aktifitas pelayanan kepada masyarakat yang akan melakukan pengurusan agak sedikit terganggu.

Kekhawatiran tentu ada bagi masyarakat penerima bantuan yang khawatir data datanya hilang karena kebakaran tersebut.

Kepala Dinsos Kota Kendari Abdul Rauf kepada MNC Trijaya menepis kekhawatiran tersebut.
“Masyarakat Kota Kendari tidak perlu khawatir datanya bakal hilang akibat kebakaran kemarin, semua aman kok tersimpan dalam aplikasi,” jelas Abdul Rauf, Kamis (6/1/2022).

“Sekarang jaman teknologi berbasis IT, semua tersimpan rapih dan masyarakat bisa menggunakan aplikasi untuk mengecek nama penerima bantuan sosial,” ujarnya.

Abdul Rauf juga mengatakan bahwa, sampai malam ini pihaknya terus bekerja keras untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat di Tenda Darurat yang disiapkan dan gedung yang tidak terbakar.
“Malam ini kami memasang instalasi listrik, Insyaallah besok jaringan internet terpasang, sehingga kami bisa kembali melakukan pelayanan kepada masyarakat,” terangnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kendari, Hj Nahwa Umar memastikan pembangunan Kantor Dinas Sosial (Dinsos) yang hangus terbakar bakal menggunakan dana Belanja Tak Terduga (BTT) bersumber dari APBD Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari. Hal tersebut disampaikannya siang tadi saat meninjau Kantor Dinsos yang terbakar Rabu kemarin.

“BTT tahun ini kurang lebih Rp 50 an miliar. Kita juga tetap mmengalokasikan untuk vaksin. Kan masih ada perubahan kalau tidak cukup, yang penting ini dulu. Saya kira bisa dinding-dinding nya masih bisa dimanfaatkan, yang masih bisa dimanfaatkan kita manfaatkan. Makanya segera dihitung kerugiannya kira-kira seperti itu,” ungkap Nahwa Umar.

Melansir Kompas.com, Kementerian Sosial memiliki aplikasi terkait bantuan sosial (bansos) mulai dari cek penerima, usul, hingga sanggah.

Nama aplikasinya adalah “Aplikasi Cek Bansos”. Kemensos memperbarui fiturnya untuk meningkatkan ketepatan penyaluran bantuan sosial, sehingga masyarakat bisa mudah mengakses dan mengecek nama penerima.

Merujuk Youtube resmi Kementerian Sosial, 18 Agustus 2021, untuk mengeceknya masyarakat bisa menggunakan menu Cek Bansos yang terdapat pada Aplikasi Cek Bansos.

Berikut ini alur untuk mengeceknya:
1. Unduh aplikasi

Mengunduh “Aplikasi Cek Bansos” melalui Play Store. Gunakan kata kunci “Aplikasi Cek Bansos” dan cek apakah pembuatnya adalah Kementerian Sosial atau bukan, karena banyak aplikasi serupa. Pastikan Anda mengunduh aplikasi dari Kemensos.

2. Registrasi
Lakukan registrasi terlebih dahulu, karena menu “Cek Bansos” hanya bisa diakses dengan menggunakan user ID yang telah diverifikasi dan diaktivasi oleh admin Kementerian Sosial.

Siapkan Nomor Kartu Keluarga, NIK, dan KTP saat melakukan registrasi. Menurut penelusuran Kompas.com, aplikasi akan meminta foto KTP dan selfie dengan KTP saat registrasi.

3. Pilih menu
Untuk mengecek penerima bansos, Anda bisa memilih menu Cek Bansos.

4. Masukkan data
Pilih provinsi tempat Anda tinggal, lalu kabupaten, kecamatan, dan kelurahan/desa. Kemudian ketikkan nama Anda sesuai di KTP dan klik “Cari Data”.

5. Hasil pencarian
Setelah itu Anda akan diarahkan ke laman hasil pencarian penerima manfaat.

Di sana akan terlihat data-data berikut ini:
– provinsi
– kabupaten
– kecamatan
– kelurahan/desa
– nama
– umur
dan status bansos yang diterima.
Adapun bansos yang diterima bisa berupa BNPT, BST, maupun PKH. Jika Anda merupakan penerima manfaat atau penerima bansos, maka akan muncul data seperti ini:

Status: Ya
Periode: Mei-Juni 2021

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here