Kendari – Sebanyak 127 penumpang KM Mekar Teratai berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat setelah kapal tersebut kandas di perairan Pulau Wawonii, Kabupaten Konawe Kepulauan. Proses evakuasi melibatkan berbagai unsur penyelamat, sementara 12 awak kapal (ABK) tetap di kapal untuk membantu penarikan.
Evakuasi dimulai pada 18 September 2024 pukul 19.30 WITA saat KN SAR Pacitan, KNP 370, dan KM Uki Raya 23 tiba di lokasi kejadian. Proses pemindahan penumpang dilakukan menggunakan searider dari KN SAR Pacitan, sementara KM Uki Raya 23 menunggu untuk melakukan penarikan kapal setelah evakuasi selesai.
Pada pukul 22.00 WITA, seluruh penumpang berhasil dievakuasi ke KN SAR Pacitan dan dibawa menuju Pelabuhan Bungkutoko Kendari. Kapal tersebut tiba di pelabuhan pada pukul 00.26 WITA, Kamis dini hari, dengan seluruh penumpang dalam keadaan selamat.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari, Amiruddin A.S., menyampaikan bahwa operasi berjalan lancar berkat cuaca yang mendukung. “Cuaca cerah dengan kecepatan angin 11 knot dan tinggi gelombang antara 0,5 hingga 1 meter memungkinkan operasi penyelamatan dilakukan dengan aman,” ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa operasi ini melibatkan banyak pihak, termasuk staf operasi dan rescuer KPP Kendari, ABK KN SAR Pacitan, personel Lanal Kendari, BMKG Kendari, SROP Kendari, dan beberapa instansi lainnya.
Dengan berhasilnya evakuasi 127 penumpang, operasi SAR resmi dinyatakan selesai, dan semua pihak yang terlibat telah dikembalikan ke kesatuan masing-masing. Amiruddin juga menegaskan pentingnya keselamatan pelayaran dan berharap kejadian serupa dapat diantisipasi lebih baik di masa mendatang. (HenQ)
